The Story -- History of Razzel

Zaman dahulu kala ada sebuah dunia yang dihuni oleh 3 ras. Bangsa hewan suci, peri, dan dewa. Ketiganya hidup damai tanpa perselisihan.
Suatu hari seorang dewa api yang bernama Gier menggelar sebuah pesta besar-besaran di istananya. Semuanya di undang cuma-cuma untuk menikmati pesta.

Pesta pun dimulai. Serba serbi makanan dan minuman dihidangkan di atas sebuah meja besar yang menjulur panjang. Minuman yang disediakan antara lain adalah Nectar, favorit para dewa.
Pada saat sesi 'bersulang' dimana semua meminum Nectar tersebut bersama-sama, Ohtsuchi sang ular raksasa melengking keras, mengejutkan seantero istana.
Kenyataannya adalah; Bagi kaum ular, Nectar adalah racun mematikan. Tapi tak ada seorangpun yang tahu hubungan tentang Ular dan Nectar.
Ohtsuchi yang pendendam langsung saja beranggapan bahwa Gier berniat membunuhnya. Ular itu mengamuk, merusak istana.
Melihat rumahnya hancur, Gier ikutan naik pitam.
Sempat terjadi pertarungan beradarah antara Gier dan Ohtsuchi. Para tamu yang tersisa tak berani melerai, takut malah mereka yang jadi korban.
Ohtsuchi yang tak dapat mengendalikan dirinya akhirnya kalah. Ia binasa di tangan Gier.


Inilah awal dari kehancuran.



Kaum hewan tentu tak rela melihat rekan sebangsa tergeletak hancur di depan mata kepala mereka. Apalagi setelah para hewan beranggapan bahwa 'Gier sepertinya memang ingin membunuh Ohtsuchi', rasa dendam mereka memuncak.
Dimulailah penyerangan massal kaum Hewan Suci terhadap kaum Dewa, yang akhirnya sempat mereda karena kematian Gier.

Dendam kaum Hewan terbalaskan. Namun kini? Giliran kaum dewa yang membalas dendam. Perang God v.s. Holy Anima kembali terjadi, bahkan lebih dahsyat dari yang pertama.
Kaum peri yang baik hati-- tidak tinggal diam menyaksikan perselisihan tak berarti ini.
Mereka berusaha melerai kedua belah pihak dan sebisa mungkin menghindari meletusnya perang.

Usaha para Peri ini terhenti karena lagi-lagi jatuh korban.
Partinias, pemimpin bangsa peri terbunuh ketika sedang mengeluarkan kekuatan penyembuhnya.

Mau tak mau perang ini tetap berlanjut dengan tambahan satu kubu baru; pihak Fairies.
Adu senjata berkecamuk di setiap sudut dunia, korban berjatuhan makin banyak.
Dunia yang sudah rusak tak bisa dipulihkan, hanya bisa menunggu sampai benar-benar hancur beserta isinya.
Dunia sudah di ambang kehancuran; membangkitkan 'sesuatu' yang kehadirannya tak pernah diketahui oleh siapapun di dunia ini-- dialah Moriomoto The Forgotten One yang di kisahkan hanya akan muncul saat dunia mendekati akhirnya.

Tebak, apa yang di lakukan Moriomoto di dunia rusak itu? Dia-- Moriomoto, membinasakan semua-semua yang ada di dalam dunia.

Armaggeddon


Semua kaum menjadi mayat, tak bernyawa. Tak ada satupun yang hidup saat itu. Jiwa mereka berkeliaran, tak tahu tempat berpulang.

Beberapa dekade kemudian, kumpulan jiwa-jiwa bergabung jadi satu. Mereka membuat sebuah daratan luas yang di tumbuhi pepohonan. Jiwa itu sendiri bisa disebut sebagai 'Kekuatan' para pejuang perang; itulah Raz.

Daratan tempat Raz berkumpul jadi satu disebut Razzel. Ada juga Raz yang turun ke dunia manusia untuk mencari 'Tuan' yang bisa memakai kekuatan mereka.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Tambahan :

Wujud para Raz yang turun ke manusia adalah bola cahaya kecil yang melayang. Hanya sang tuan yang bisa melihat wujud asli dari jiwa tsb.

Raz akan menceritakan semua kejadian sebelum Armaggeddon pada 'tuan' yang mereka pilih, dan setelah itu Tuan dan Raz-nya akan Teleport ke Hutan Razzel.


Nama Raz bebas, silakan menentukan sendiri. Tapi, jangan pakai nama yang tercantum di History [Ohtsuchi, Gier, dll]